Bahaya Merebus Mie Instan Dengan Bungkusnya

Senin 27, Januari 2020

Media Bulukumba, Fenomena memasak mie dengan bungkusnya bukanlah hal yang baru, banyak makanan serupa yang perebusanya bersama plastik atau plastik yang dijadikan wadah makanan panas.

Namun akhir-akhir ini beredar video viral penjual bakso yang merebus mie instan dengan bungkusnya, alasannya agar lebih praktis dan tidak berantakan, lantas bagai manakah keamanan makanan tersebut?

Bungkus mie instan terbuat dari plastik jenis PP 5, yang tahan terhadap panas hingga 140c, tetap saja kita tidak disarankan untuk merebus mie instan bersama bungkusnya.

Plastik PP 5 yang lunak pada suhu 140c, yang baik untuk makanan, walaupun begitu kita tidak dapat mengukur atau mengontrol panasnya suhu pangan, maka sebaiknya kita tidak melakukan perebusan dengan plastik.

Zat pewarna pada kemasan dapat memicu resiko kanker, apabila meresap pada makanan, yang paling kami khawatirkan adalah kan di kemasan ada zat pewarna yang tidak food grade jadi kalau dia dimasak dia migrasi kedalam makanannya.

Hal itu bisa menimbulkan resiko terhadap kesehatan, jadi itu tidak kita anjurkan artinya dia bisa jangka panjang menyebabkan resiko kanker, zat kimia yang memang tidak untuk di peruntukan untuk tubuh manusia pasti akan menimbulkan reaksi yang tidak bagus.
Ujar: Reri Indriani Deputi bidang pengawasan pangan olahan BPOM

Sebenarnya di Indonesia masih banyak ditemukan praktek penggunaan plastik yang tidak tepat, salah satu contohnya merebus lontong dengan plastik, kantong kresek dijadikan wadah makanan panas.

Menurut dokter ahli nutrisi  Dr.dr.tan Tan shot Yen,m.hum masyarakat Indonesia cenderung abai karena tidak merasakan dampak buru secara langsung terhadap tubuh mereka, padahal dalam jangka panjang, partikel plastik yang terserat kedalam tubuh dapat membahayakan manusia.

Prinsipnya adalah dari plastik yang ditakutkan itu adalah Bisphenol-A (BPA) karena itu adalah zat yang memang turunan dari plastik, yang kalau masuk atau menyerap kedalam Makana akan mempunyai dampak di kemudian hari dampaknya adalah, kangker dan disfungsi hormonal.

Sebagai penjual atau pembeli kitalah yang harus cerdas dan selektif dalam menggunakan plastik, yang terpenting juga kita harus sadar akan dampak jangka panjang dari kesehatan apabila kita menggunakan plastik dengan cara yang salah.

(AS)